MOTOR Plus-online.com - Belakangan, jumlah masyarakat yang kredit motor semakin banyak.
Sebagai perusahaan yang melayani pembiayaan kendaraan, tentunya Adira Finance memiliki risiko adanya debitur yang lepas tanggung jawab dalam membayar cicilan.
Tidak jarang para perusahaan pembiayaan bekerja sama dengan pihak ketiga, untuk menangani para debitur 'bandel' tersebut.
Bahkan, banyak juga lho oknum pihak ketiga yang asal merampas kendaraan debitur, jika bertemu di jalan.
Wuih! Vario Killer Sekarang Cuma Dijual Rp Cuma 4 Jutaan di Diler Motor Bekas
Viral! Moge Ngebut Ditangkap Anggota PM di Depan Istana Negara, Kepala Bikers Ditendang
Menanggapi hal tersebut, Hafid Hadeli, Direktur Utama Adira Finance mengaku pihaknya menggunakan cara yang lebih persuasif dan sesuai dengan peraturan.
"Kami melakukan segalanya itu sesuai aturan.
Kami gak pakai debt collector, kami menyebutnya remedial officer," ucap Hafid saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
Ia tak menampik bahwa Adira Finance bekerja sama dengan pihak ketiga, tetapi kemitraan yang dilakukan dengan perusahaan tersertifikasi.