MOTOR Plus-online.com - Makin maraknya modifikasi Kustom Kultur, peredaran Helm gaya retro peredarannya makin banyak belakangan ini.
Biasanya helm retro tidak dilengkapi visor, berbeda dengan helm pada umumnnya.
Semisal ada, visor-nya gampang dibongkar pasang.
Terkait penggunaan helm tak bervisor ini, Ferdiriva Hamzah, Dokter Spesialis Mata Jakarta Eye Center (JEC) memberikan komentarnya.
Ditunggu Meja Operasi, Marc Marquez Malah Balapan, Juara Dunia Mah Gitu
Kesakitan, Valentino Rossi Pilih Minum Obat Kuat Setelah Terjatuh
Dari sudut pandang kesehatan mata, Ferdi menilai helm yang baik adalah yang bervisor.
"Selain untuk melindungi dari debu dan binatang kecil, visor juga sangat penting untuk melindungi mata dari sinar ultraviolet (UV)," bilang Ferdi kepada GridOto.com beberapa waktu lalu di Jakarta.
Ferdi pun tidak menyalahkan model helm retro yang kini berkembang.
Namun ia menyarankan, agar bikers memakai goggle saat berkendara.
"Pakai kacamata berkendara (goggle) jika lebih suka mengenakan helm (retro) tak bervisor," saran Ferdi.
"Tapi bukan sekadar kacamata (berlensa) hitam ya. Pakai yang sudah dilengkapi anti-UV," tandasnya.