MOTOR Plus-online.com - Melakukan bore up di motor harian enggak bisa asal.
Banyak yang harus diperhitungkan, seperti ukuran piston serta blok silinder harus dipikirkan dengan matang.
Namun masih banyak saja yang menganggap sepele, padahal salah-salah mesin bisa cepat jebol alias rusak.
Nah, 3 hal ini yang wajib diperhatikan biar bore up motor enggak cepat jebol.
Dahsyat! Dimas Ekky Kembali Mengejutkan di Tes Pramusim Moto2 Jerez
Harta Karun Langka, Yamaha RX King 1996 Teronggok Rusak Penuh Debu, Netizen Sedih
1. Perhitungkan Rasio Kompresi Mesin
"Yang paling penting adalah perhitungkan rasio kompresi mesin terlebih dahulu," ujar Tommy Huang, bos Bintang Racing Team (BRT) kepada GridOto.com di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat beberapa waktu yang lalu.
Sebab rasio kompresi mesin ini berkaitan dengan bahan bakar yang digunakan.
"Misalnya jika ingin tetap pakai Pertamax (atau bensin dengan oktan 92) kompresio rasio mesin dibikin 1:11," ujar Tommy Huang.