MOTOR Plus-online.com - Jelas tidak bisa sembarangan dalam hal mengubah panjang atau pendek sokbreker motor.
Sebab, sok punya fungsi yang vital yakni meredam guncangan dan menjaga kestabilan motor.
Makanya, mengatur ketinggian sok juga harus pakai perhitungan.
Biasanya penyetelan ketinggian sokbreker bawaan agar posisinya pas dan nyaman dikendarai.
Caranya pun beragam, mulai dari memasang aksesoris tambahan seperti anting sokbreker atau memodifikasi sokbreker bawaan.
Trik Cara Memasang Busi Yang Benar, Plus Minusnya Ke Mesin
Jorge Lorenzo Dibilang Lambat Saat Jajal Honda RC213V Sama Cal Crutchlow
Supaya aman, bagaimana sih cara memodifikasi atau menggatur ulang ketinggian sokbreker yang benar?
“Kalau ingin lebih pendek mudahnya bisa potong per. Nah, kalau mau karakternya diubah bisa sekalian ganti ulir pernya,” ungkap Joko, pemilik bengkel spesialis sokbreker Joko Shock Jaya di Pamulang, Tangerang Selatan.
Berapapun ketinggian yang diinginkan, bengkel Joko Shock siap mengerjakan dengan pertimbangan jenis motor dan kebutuhan pengguna.
“Ketika konsumen minta ubah, kita juga tanyakan kembali peruntukan motornya seperti apa. Contohnya motor harian dan balap tentu beda settingan,” lengkapnya.
Untuk bikers yang ingin custom sokbreker motornya agar lebih tinggi, prosesnya pun tidak bisa asal dengan alasan safety.
“Pakai anting sok jelas berbahaya. Kalau modif sok standar atau bawaan maksimal 5 cm. Alasannya karena resiko patah sok jadi besar,” yakin Joko.
Supaya aman, bengkel spesialis sok yang cukup terkenal dikalangan pengguna crosser tersebut menyarankan sebaiknya ganti sok yang memang lebih tinggi atau custom jika ukurannya ingin spesifik.
Nah bagi kalian yang ingin konsultasi seputar sokbreker, Joko Shock Jaya beralamat di di Jl. Kemiri 6 No.30 Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan atau hubungi di nomor 0813-8897-6438.