MOTOR Plus-online.com - Bobot roller yang tercantum di sini adalah berat roller motor matic standar bawaan pabrik.
Fungsi mengetahui bobot roller standar bawaan pabrik ini penting untuk yang ingin lakukan upgrade.
Sebab, untuk membuat akselerasi atau top speed motor matic meningkat bisa dilakukan dengan ganti bobot roller.
Membuat akselerasi lebih cepat bisa dilakukan dengan mengurangi bobot roller satu atau dua tingkat.
Subtitusi Pakai Kampas Ganda Ini, Obat Gredek CVT Honda Vario 150?
Resmi! Argentina Perpanjang Kontrak Tuan Rumah MotoGP
Sedangkan untuk menambah top speed, bisa dilakukan dengan menggunakan roller berbobot lebih berat.
Nah, Tim sudah mengumpulkan daftar berat roller motor matic Yamaha, Honda dan Suzuki.
Berikut daftar bobot roller motor matic Yamaha, Honda dan Suzuki yang telah kumpulkan.
Yamaha
Yamaha Nouvo: 11 Gram.
Yamaha Soul GT: 9,5 Gram.
Yamaha Mio GT: 9,5 Gram.
Yamaha Mio J: 9,5 Gram.
Yamaha Xeon: 10 Gram.
Yamaha Xeon RC: 9,5 Gram.
Yamaha Mio Soul: 10,5 Gram.
Yamaha Fino: 10,5 Gram.
Yamaha Mio: 11 Gram.
Yamaha Mio Smile: 10,5 Gram.
Yamaha Mio M3: 10 Gram.
Yamaha Xride: 8 Gram.
Yamaha Xride 125 cc: 10 Gram.
Yamaha NMAX: 13 Gram.
Yamaha Aerox 155: 13 Gram.
Honda
Honda BeAT: 12 Gram.
Honda FI: 13 Gram.
Honda BeAT eSP: 15 Gram.
Honda Scoopy: 12 Gram.
Honda Scoopy FI: 13 Gram.
Honda Vario:13 gram.
Honda Vario 125: 15 Gram.
Honda Vario 150: 18 Gram.
Honda PCX 125: 15 Gram.
Honda PCX 150: 18 Gram.
Suzuki
Suzuki Hayate: 15 Gram.
Suzuki Nex: 10 Gram.
Suzuki Nex II: 10 Gram.
Suzuki Sky Drive: 15 Gram.
Suzuki Spin 125cc: 12 Gram.
Suzuki Skywave: 15 Gram
Suzuki Skywave 2010 ke atas: 12 Gram.