Baca Juga : Begini Prediksi Cal Crutchlow Soal Karir Jorge Lorenzo di Honda, Sulit...
Dan ketika digas sedikit sampai rpm tengah ketemu angka kisaran 16 : 1. Ratio ini (16 – 17 : 1)
memang ditujukan untuk pemakaian bensin paling irit.
“Sehingga, wajar kayak kehabisan tenaga.
Naiknya juga lelet,” tunjuk Gatot sambil menyebut panduan angka ideal AFR ada di kisaran angka 15 : 1.
Itu adalah ratio yang memungkinkan pembakaran bensin secara sempurna.
Baca Juga : Video Tips Bikin Karpet Dek Motor Matik, Biar Nggak Kotor-kotor Amat
Tapi, karena pemilik motor ingin kejar performa,maka sesuai tabel panduan, Gatot pun pasang target ratio AFR 12 – 13 : 1.
“Paling tidak di kisaran itulah, karena memang angka ratio ini selalu berubah-ubah,” jelas Gatot.
Enggak perlu ganti spuyer, apalagi ganti karbu untuk meraih target itu, supaya motor
bisa stop and go dengan agresif.
“Cukup diutak-atik karburasinya supaya campuran bensin dan udara lebih rich (boros),” senyum Gatot.