Find Us On Social Media :

Gila Bener Nih Hoax, Tanggal 29 Februari Bikin SIM Tanpa Tes

By Indra GT, Rabu, 13 Februari 2019 | 17:45 WIB
Informasi hoax soal SIM kolektif tanpa tes di Sidoarjo.  ()

MOTOR Plus-online.com - Jangan menerima informasi mentah-mentah tanpa diteliti dulu kebenarannya.

Informasi yang diterima harus di-cross check kebenarannya bisa dilihat di web resmi atau di akun sosial media resminya.

Beredar informasi hoax soal pengurusan SIM kolektif tanpa tes di Sidoarjo sejak beberapa pekan lalu.

Informasi hoax itu beredar di berbagai media sosial, seperti di grup WhatsApp (WA), Facebook (FB), dan sebagainya.

Baca Juga : Jawaban Mengejutkan Pabrikan Motor TVS Indonesia yang Mau Mengeluarkan Pesaing Yamaha NMAX dan Honda PCX150

Baca Juga : Kenapa Sarung Tangan Balap MotoGP Bikin Jari Kelingking dan Jari Manis Menyatu?

Awalnya beredar informasi pengurusan SIM Kolektif tanpa tes di GOR Sidoarjo pada 16 Februari 2019.

Dalam informasi itu tertulis bahwa pemohon cukup datang dengan membawa KTP, surat keterangan dari desa dan surat kesehatan dari Puskesmas, bisa langsung foto, kemudian SIM jadi.

“Saya sempat ditanya beberapa teman terkait informasi itu dan mereka mengira kabar itu benar sehingga tertarik untuk ikut,” kata Irwan, warga Gedangan, Sidoarjo kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (13/2/2019).

Beberapa hari kemudian beredar lagi selebaran serupa melalui sejumlah media sosial isinya hampir sama, tapi hanya tanggalnya yang berbeda.

Baca Juga : Ngacir dan Irit Tarikan Motor Matic Karena Gir Rasio Dibubut

Dalam informasi itu tertulis pengurusan SIM kolektif digelar pada 29 Februari 2019.

Kali ini juga dilengkapi tarif, yaitu Rp 90.000 untuk SIM C, SIM A sebesar Rp 150.000, dan SIM B sebesar Rp 190.000.

“Saya kira itu benar makanya saya sempat ingin ikut,” aku Ardian Yudi, warga Candi, Sidoarjo.

Banyak warga yang mengeluhkan soal beredarnya informasi hoax tersebut.

Baca Juga : Yuk Intip Berbagai Macam Koleksi Motor Satria Baja Hitam Milik Reino Barack

“Untung saya punya teman polisi sehingga saya bisa tanya ternyata itu informasi hoaks,” kata bapak satu anak yang sedang butuh SIM A tersebut.

Sementara itu, Kasatlantas Polresta Sidoarjo, Kompol Fahrian Saleh Siregar mengakui kabar hoax pengurusan SIM kolektif itu sangat masif beredar di masyarakat.

“Kami sudah klarifikasi melalui media sosial, dan website. Kami juga sampaikan di berbagai kesempatan saat bertemu dengan masyarakat bahwa kabar itu hoaks.”

“Tapi, memang masih banyak warga yang belum tahu,” ungkap Fahrian.

Fahrian mengimbau masyarakat tidak mudah percaya pada kabar yang beredar dan belum tentu kebenarannya itu.

“Contohnya informasi yang tertulis tanggal 29 Februari 2019 kan tidak ada tanggal 29 Februari 2019 di kalender,” tandas mantan Kasi STNK Subdit Regident Ditlantas Polda Jatim tersebut.

Selain itu, mendapat SIM tanpa tes juga tidak masuk akal dan tarif yang tertulis juga tidak sesuai dengan ketentuan yang ada.

“Seharusnya cek and ricek dulu saat dapat kabar kan sekarang proses verifikasi mudah bisa mencari di media sosial resmi Polres, Polda, atau sebagainya.

Atau bisa juga tanya langsung ke petugas,” ujar Kompol Fahrian Saleh Siregar Kasatlantas Polresta Sidoarjo.

 

 

Artikel ini telah tayang di SURYAMALANG.COM dengan judul Awas! Beredar Informasi Hoax Soal Pengurusan SIM Tanpa Tes di Sidoarjo