MOTOR Plus-online.com- Pelumasan penting untuk part mesin yang bergesekan.
Seperti kem, bearing kem dan pelatuk klep.
Contohnya di Suzuki Thunder 125, menggunakan pelatuk klep konvensional, pastinya gesekan tinggi pada noken as dan pelatuknya itu.
Konstruksi mesin berdiri membutuhkan tekanan oli besar.
Baca Juga : Pakai Tangki Model Begini, Motor Yamaha NMAX Jadi Anti ke Pom Bensin
Baca Juga : Cairan Ajaib! Modal Rp 2 Ribuan Bikin Blok Mesin Kusam Seperti Baru
Tapi, bukan itu masalahnya.
“Tekanan oli Thunder 125 kuat kok. Namun oli terlalu cepat turun ke bawah, jadi pelumasan tidak terlalu maksimal,” ucap Zaim Basalim dari Jems Sparrow Workshop yang juga spesialis Suzuki Thunder 125.
Melihat kekurangan tersebut, Jems panggilan akrabnya, membuat tahanan oli seperti bendungan.
Terbuat dari bahan aluminium yang dilas di bawah dudukan noken as.
Baca Juga : Kawasan Klender Geger, Video Penangkapan Begal Motor di Flyover, Sirine Polisi Gak Dihiraukan
Plat yang dilas ini berfungsi membendung oli agar bisa bertahan lebih lama di atas.
Pastinya umur noken as, bearing noken as dan pelatuk klep lebih awet karena oli yang melimpah.
Katanya, bendungannya tidak perlu terlalu tinggi, sekitar 10 mm.
Pengelasan pun diserahkan ke orang yang ahli las babet atau aluminium agar kuat menempel.
Baca Juga : Hasil Tes Celah Busi, Tebak Lebih Bagus Rapat Atau Renggang?
Setelah pengelasan, akan lebih baik bila dicek kembali sitting klep dan bosh klep, karena panas dari las akan menggeser bagian tersebut.
“Waktu itu membuat bendungan sekaligus mengganti klep dengan yang lebih besar.
Namun bila dilakukan pengelasan secara perlahan dan menjaga panas saat dilas, posisi bosh klep dan sitting tidak berubah kok,” tutup mekanik kurus yang bengkelnya di Jl. Flores V No. 39, Aren Jaya, Bekasi Timur, Jawa Barat.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 987 th 2018