MOTOR Plus-Online.com - Usia pakai pakai v-belt CVT motor matic sekitar 15.000-25.000 kilometer.
Jika lewat atau sering diabaikan, konsekuensinya sabuk penghubung puli primer dan sekunder di CVT (Continous Variable Transmition) rawan putus.
Kebayang kan kalau terjadi di tengah jalan?
Pastinya lagi isi CVT bisa berantakan dan keluar duit banyak ratusan ribu rupiah.
Baca Juga : Akhirnya Terungkap Dealer Motor Mempermainkan Konsumen Demi Keuntungan
Baca Juga : Kronologis Pengantar Jenazah Arogan, Pemilik Mobil Minta Maaf Namun Tetap Dipukuli
Namun komponen inti CVT ini enggak serta-merta putus tanpa ada gejala.
Sebelum putus, biasanya v-belt akan memberi tanda dalam bentuk suara selain fisik, sehingga pemilik motor matic lebih waspada sebelumnya alami kendala di jalan.
“Jangan sampai v-belt putus mendadak. Kita bisa deteksi lebih awal dengan cara membaca ciri-cirinya,” papar Asep Gunawan, instruktur sekolah mekanik HMTC cabang Bandung.
Ciri-cirinya bila usia pakai berlebihan, ada beberapa hal jadi penyebab putusnya v-belt.