MOTOR Plus-online.com - Kawasaki Ninja H2 sudah pasti termasuk moge atau motor besar.
Mengusung mesin 998 cc atau digenapkan jadi 1.000 cc.
Powernya saja hampir setara motor MotoGP.
Dapur pacu Kawasaki Ninja H2 ini memiliki power maksimum mencapai 210 PS atau setara dengan 210 HP.
Baca Juga : Terbongkar Lima Kelebihan Pertamax Dibanding Premium dan Pertalite Kenapa Harganya Lebih Mahal
Baca Juga : Gak Heran Polisi Rela Motornya Tergilas Truk, Seperti Ini Ramainya Jembatan Kapuas 2
Mesin menggunakan 16 klep ini mantapnya tiap silinder didukung dua injektor untuk mengimbangi derasnya suplai udara.
Tapi, kalau dilihat dari spek lainnya dari web resmi PT Kawasaki Motor Indonesia ternyata mesin Kawasaki Ninja H2 ini punya rasio kompresi hanya 8,5 : 1.
Rasio kompresi ini sangat rendah, jika dibandingkan dengan motor bebek atau matic saja di atas 9 : 1.
Sedangkan kalau melihat daftar bahan bakar yang dirilis Pertamina, rasio kompresi segitu bisa menggunakan bensin Premium.
Baca Juga : Heboh Kabar Honda Pakai VTEC di PCX 2021, Bakal Saingi VVA Yamaha NMAX?
Begini kutipan dari web Pertamina tersebut:
Premium merupakan bahan bakar mesin bensin dengan angka oktan minimal 88 diproduksi sesuai dengan Keputusan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Np.3674/K24/DJM/2006 tanggal 17 Maret 2006 tentang Spesifikasi Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 88. Premium dapat digunakan pada kendaraan bermotor bensin dengan risiko kompresi rendah (dibawah 9:1).