MOTOR Plus-online. com -Aki sangat penting di motor sekarang, apalagi sistemnya di motor sekarang sudah injeksi bahan bakar.
Untuk itu perlu perawatan agar usia pakainya sesuai dengan spesifikasinya.
Dengan perawatan yang baik dan penggunaan yang normal, usia pakai aki mampu mencapai 1,5 sampai 2 tahun.
Langkah paling mudah dalam merawat aki basah adalah selalu memantau ketinggian cairan elektrolit di dalamnya.
Baca Juga : Sangar Banget Tampang Baru Yamaha NMAX, Pakai Windshield Model Transparan
Baca Juga : Motor Matic Yamaha Limi Headlamp Runcing Seperti PCX 150 Atau Spin?
Cairan ini harus selalu berada dalam batas tengah antara lower dan upper.
Jika sampai cairan berkurang jauh dai lower, membuat plate di dalam aki terkena udara, bisa terjadi proses oksidasi yang membuat kinerja aki menjadi kurang optimal.
Pada aki konvensional, penambahan cairan elektrolit ini biasanya perlu dilakukan antara 1 sampai 1,5 bulan.
Hindari penggunaan accu zuur, air mineral atau air ledeng saat menambahkan cairan elektrolit.
Baca Juga : Puluhan Harley-Davidson Ringsek Tertimpa Truk Pengangkut Di Tol Cipali
Gunakan air aki yang baik yang merupakan air suling dan tidak mengandung unsur lain selain H2O, sehingga tidak terjadi kontak di dalam sel aki.
Hal lain yang perlu mendapat perhatian dalam melakukan perawatan adalah kebersihan terminal dan lubang ventilasi pada tutup aki.
Sebab kebersihan lubang ventilasi ini berpengaruh pada beban kerja aki dan sirkulasi udara di dalamnya.
Bila diabaikan, umur pakai aki bisa menjadi lebih singkat.
Baca Juga : Video Maling Motor Honda CBR150R Beraksi, Pemilik: Gak Sampai 10 Menit Ditinggal Motor Saya Hilang
Terakhir, pastikan sistem kelistrikan dan suplai arus listrik dalam kondisi baik.
Sebab jika arus listrik yang disalurkan tidak sesuai, maka aki akan tekor atau justru overcharge.