MOTOR Plus-online.com - Speedometer digital aftermarket memang jadi 'racun' buat para bikers yang motornya masih menggunakan speedometer analog.
Selain itu, speedometer digital aftermarket juga memiliki banyak fitur tambahan yang tidak ditemui pada speedometer analog.
Nah, agar fitur-fitur tambahan di speedometer digital aftermarket bisa bekerja normal, simak penjelasannya nih.
Cara memasang speedometer digital aftermarket ini berbeda-beda, tergantung tipe yang digunakan.
Baca Juga : Geger Tawuran Geng Motor Jakarta Selatan, Ini Titik Lokasi yang Paling Rawan
Baca Juga : Yamaha FMAX Versi Hemat Dari NMAX 155 Harganya Di Bawah Lexi?
“Buat yang tipe spesifik sesuai jenis motor tertentu, pemasangannya plug and play. Sedangkan tipe universal perlu pasang sensor tambahan,” buka Abud, dari toko Digital Speed di Jawa Timur.
Contoh tipe spesifik yang tersedia adalah buat motor Yamaha Jupiter MX135 Old/New atau Honda Supra Fit New yang bentuknya identik dengan bawaan motor.
Pemasangan hanya cukup copot pasang soket panel indikator bawaan dan kabel speedometer.
“Sebetulnya ada tiga kabel tambahan dengan tanda (A), (B), (C). Kabel (A) untuk rpm ke pulser positif, (B) ke kabel tangki BBM, dan (C) ke kontak,” lanjutnya.
Baca Juga : Ternyata Suzuki Gixxer 250 SF Bukan Kompetitor Kawasaki Ninja, Melainkan Motor Ini
Fungsi dari kabel (A) untuk menampilkan putaran mesin/rpm untuk motor yang sebelumnya tidak memiliki fitur ini.
Sementara kabel (C) hanya untuk kalian yang ingin fungsi penunjuk jam tetap aktif pada saat motor dalam posisi off.
“Untuk tipe universal sedikit berbeda. Lengkapnya ada di petunjuk instalasi yang kita berikan buat konsumen,” tutup Abud.