MOTOR Plus-online.com - Maraknya kejahatan begal sepeda motor, akhir-akhir ini membuat masyarakat resah.
Meski begitu, tahun lalu dua siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Purworejo, sempat menciptakan teknologi helm anti begal.
Dua siswa SMK itu bernama Gde Bagus dan Agung Budi.
Melalui mikrokontroler, helm tersebut terkoneksi dengan sistem kelistrikan yang ada pada motor.
Baca Juga : Tebar Ancaman Geng Motor Akan Bantai Warga Yang Ada Di Jalanan
Baca Juga : Biar Tahu Rasa, Video Geng Motor Ciut Dikeroyok Komunitas Motor
Bukan sekadar kecapan, kedua siswa ini pun langsung mempraktikan cara kerja fitur anti begal yang disematkan pada helm full face.
Jadi, saat begal merampas motor dan hendak melairkan diri, pemilik cukup menekan tombol yang ada pada helm untuk mematikan sistem kelistrikan motor.
"Tombol tersebut mengirim sinyal frekuensi ke modul yang ada di sepeda motor dan seketika mematikan kelistrikan serta membunyikan sirine pada motor untuk menarik perhaian orang di sekitar," ujar ucap Eko Wahyu selaku guru pembimbing jurusan Teknik Kendaraan-bermotor Ringan (TKR) SMKN 1 Purworejo kepada Kompas.com, Senin (24/9/2018).
Menurut Eko, sinyal yang dikirim dari helm mampu jangkauan sekitar 50 meter.