MOTOR Plus-online.com - Beberapa waktu lalu, Vespa GTS resmi diperkenalkan di Indonesia dengan kecanggihan fiturnya.
Respon tersebut langsung disambut oleh pemilik maupun pecinta merek Vespa itu, mulai dari tampilan hingga kenyamanan berkendara.
Sayangnya, kecanggihan fiturnya tidak sebanding dengan masalah yang dimiliki motor matic premium itu.
Ketua komunitas General Team Vespa Society (GTVS), Gunawan Wijaya, menyayangkan ketersediaan spare part yang cukup sulit untuk didapat.
Baca Juga: Canggih, Speedometer Vespa GTS Super Tech 300 Punya 3 Grafis, Riding Jadi Enggak Bosan
Baca Juga: Beli Vespa Sprint 150 ABS Berhadiah Helm Keren, Ternyata Cicilannya Cuma Segini
"Saran kami ke APM, sebagai pengguna Vespa matik kalau bisa ketersediaan suku cadangnya lebih mudah," ungkap Gunawan.
Ia memaparkan kalau pemakaian spare part asli atau orisinil akan meningkatkan tingkat kepuasan dari konsumen Vespa GTS itu sendiri.
Sahala Ringo, Sekjen GTVS mengungkapkan, selama ini spare part slow moving Vespa GTS stoknya susah di bengkel resmi Piaggio.
"Kalau sparepart fast moving sih mudah, tapi komponen slow moving yang kerusakannya gak bisa diprediksi seperti engine mounting itu ketersediannya susah, dari pihak Piaggio maupun bengkel resminya," terang Ringo.
Baca Juga: Piaggio Luncurkan Vespa Sprint 125 2019, di Indonesia Bisa Rp 30 Jutaan?
Menurut Ringo, jika stok kosong ia terpaksa menunggu dengan waktu yang cukup lama.
"Untuk waktu inden gak bisa prediksi, kadang inden bisa 3 minggu atau 4 minggu dan bengkel resmi juga gak bisa kasih estimasi yang pasti," jelas Ringo kepada GridOto.com.
Ringo menambahkan, ke depannya Piaggio Indonesia harus lebih siap untuk menghadapai masalah ini.
"Pihak Piaggio harus lebih siap buat stok spare part-nya, sementara kalau fast moving seperti oli atau bagian dalam CVT sih gampang dapatnya," tutup Ringo.