MOTOR Plus-online.com - Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Valentino Rossi tergusur di tim pabrikan Yamaha dan digantikan oleh Fabio Quartararo di tahun 2021.
Hal ini membuat banyak orang tidak menyangka dan kaget atas keputusan Yamaha, termasuk sang adik Luca Marini yang berlaga di Moto2.
Masa transfer pembalap yang semakin cepat membuat Yamaha tak dapat memenuhi permintaan Rossi untuk mempertimbangkan masa depannya.
Padahal, Rossi meminta waktu untuk mengevaluasi performanya, setidaknya dalam 6-7 seri pertama musim depan.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sah Jadi Pembalap Test Pabrikan Yamaha MotoGP, Bagaimana Respon Valentino Rossi?
Baca Juga: Digantikan Quartararo, Mungkinkah Valentino Rossi Pindah Ke Tim Satelit Yamaha?
Namun, di sisi yang lain Yamaha terancam kehilangan Maverick Vinales atau Quartararo, apabila tidak membuat keputusan dengan segera.
Situasi ini mendapat sorotan dari adik Valentino Rossi, Luca Marini.
Marini berharap pihak penyelenggara MotoGP menentukan periode transfer pembalap untuk mencegah adanya keputusan yang dibuat dengan tergesa-gesa.
"Situasi ini menyedihkan bagi Vale karena dia hanya meminta untuk menunggu beberapa balapan lagi," ujar Marini, dilansir dari GPOne.