MOTOR Plus-online.com.com - Setelah dijelaskan kalau pembalap MotoGP melakukan pengereman dibantu rem depan, belakang dan juga engine brake.
Makin jelas kenapa rem depan motor MotoGP mengadopsi cakram dobel alias double disc brake.
Hal itu berkaitan dengan sistem pembagian atau distribusi pengereman di motor prototpe MotoGP tidak seperti sepeda motor yang diproduksi massal.
Motor MotoGP yang merupakan motor prototipe mempunyai sistem distribusi pengereman yang lain dari pada motor produksi massal.
Ciri motor MotoGP adalah rem depan sangat dominan digunakan oleh motor MotoGP.
Balik ke era mesin 990 cc 4-Tak baru dimulai (tahun 2002), ternyata rem belakang masih lebih dominan perannya dibanding rem depan.
Di masa itu, engine-braking control (EBC) serta hardware dan software pengereman tidak cukup pintar untuk mengurangi efek negatif torsi yang besar saat menikung.
Saat hard braking memasuki tikungan, bagian belakang motor akan terlihat seperti akan keluar dari racing line.
Manuver ini biasa disebut dengan power slide.
Jadi ketika akan berakselerasi lagi, kemungkinan high side crash lebih besar karena roda belakang tidak sejajar dengan roda depan.
Baca Juga: Gak Terima, Andrea Iannone Buka Mulut Vonis Skors FIM, Akan Ajukan Banding