MOTOR Plus-online.com - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta memesan, puluhan ribu atau tepatnya 10.000 alat tes virus corona untuk menyelenggarakan MotoGP 2020.
Carmelo Ezpeleta memiliki rencana serius untuk memulai musim MotoGP 2020 secepatnya.
Idenya adalah mulai pada awal Juli, dengan menghormati peraturan masing-masing negara tuan rumah.
Balapan secara tertutup, berkurangnya jumlah mekanik dan teknisi, tanpa kehadiran pers.
Baca Juga: Jadi Tahu Sekarang, Alasan Angka 20 Jadi Favorit Pembalap MotoGP Fabio Quartararo, Nih Faktanya
Baca Juga: Resmi Perpanjang Kontrak, 5 Pembalap Ini Bakal Tampil di MotoGP 2021, Ada Valentino Rossi?
"Kami sedang mempersiapkan protokol bersama dengan pihak yang berwenang. Sebagai contoh, di Spanyol kami berbicara dengan Dewan Olahraga dan di Italia dengan Komite Olimpiade Italia," jelas CEO Dorna kepada Diario AS.
Semua orang yang memasuki paddock MotoGP akan diperiksa dengan teliti sebelum dan sesudah acara.
Untuk alasan ini Dorna telah meminta 10.000 alat tes virus corona.
"Dalam skenario yang sekarang kita renungkan, itu akan menjadi balapan tertutup dan dengan staf yang paling minimum pada, tim, dan organisasi di sirkuit," jelas Carmelo Ezpeleta.