MOTOR Plus-online.com – Sekarang mengikuti rapid test Covid-19 tidak perlu repot, bisa drive thru pakai motor.
Enggak perlu was-was terpapar virus corona, karena petugasnya yang melaksankan menggunakan protokol kesehatan.
Petugas menggunakan APD lengkap untuk mengambil tes darah yang mengikuti rapid test Covid-19.
Syaratnya pun tidak ribet, malah gratis bagi masyarakat yang ingin mengikuti rapid test Covid-19.
Baca Juga: Kasus Pandemi Corona Meningkat di Sukoharjo, Pemudik Disinyalir Jadi Penyebab Penyebaran Covid-19
Baca Juga: Keren MBC (Motor Besar Club) Jogja Berperan Aktif Memerangi Virus Covid-19
Rapid test Covid-19 diadakan oleh perusahaan asuransi Allianz yang berkolaborasi dengan aplikasi Halodoc.
Bagi yang ingin ikut tinggal unduh aplikasi halodoc dan tinggal ikuti 8 langkahnya untuk ikutan rapid test Covid-19 secara gratis.
Tes dilaksanakan dari 20-25 April 2020. Harapannya, rapid test tersebut membantu masyarakat luas untuk #PunyaPower melawan Covid-19.
Layanan rapid test gratis tersebut diberikan untuk warga DKI Jakarta yang bermukim di daerah zona merah, khususnya di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat, dan Cilandak, Jakarta Selatan.
Apalagi, saat in banyak pekerja formal dan informal yang masih harus bekerja di luar rumah.
Peningkatan kapasitas rapid test sangat penting untuk melawan pandemi.
Seperti Bambang dan dan Hasan Bainur warga kelurahan Pasar Manggis Jakarta Selatan yang ikutan rapid test Covid-19.
Kepastian mengikuti rapid test Covid-19 sempat membuat Bambang Sugiarta waswas.
Baca Juga: Salut! BROTHERS IN ARMS Gelar Bakti Sosial Bertajuk 'BIA Against Covid-19'
Hasan pun memberanikan diri mengikuti rapid test corona di CIBIS Park, Jakarta Selatan.
Sama seperti Bambang, ia ingin memastikan dirinya membawa virus atau tidak.
Mereka berkendara beriringan dan sesekali melihat papan jalan untuk memastikan arah yang dituju tepat.
Lapangan luas di pinggir Jalan TB Simatupang disulap menjadi area drive thru rapid test.
Baca Juga: Bantu Berantas Covid-19, Gomax Riders Bagi-bagi Sabun dan Hand Sanitizer Buat Driver Ojol dan Masjid
Terdapat enam tenda untuk tempat tes, satu tenda untuk registrasi, dan satu tenda lagi untuk analisis sampel darah.
Bambang dan Hasan langsung diarahkan petugas untuk mengantre di barisan tenda registrasi.
Hanya satu atau dua menit menunggu di atas motor, mereka sudah mendapat giliran untuk dites.
Sesampai di situ, dua petugas pemeriksa dengan baju hazmat lengkap mendekat dan mulai melakukan prosedur rapid test.
Baca Juga: Pengendara Motor Masih Nekat Pulang Kampung di Tengah Covid-19, Siap-siap Bertemu Operasi Ketupat
“Prosesnya cukup teliti. Sangat cepat sekali dan tidak terasa sakit,” aku Bambang.
“Sempat takut (waktu mengantre) karena selama ini ada kabar orang dengan corona tanpa gejala,” ceritanya.
“Bila ikut tes mandiri sangat mahal. Alhamdulillah, tes dari Allianz ini sangat membantu sekali saat kami harus berhemat. Saya anjurkan warga lainnya untuk datang tes seperti ini karena kita bisa tahu ada atau tidaknya virus,” jelas Bambang.
Baik Bambang dan Hasan berharap hasil rapid test negatif.
Baca Juga: Langkah Cegah Covid-19, Perlukah Semprotkan Cairan Desinfektan Pada Motor Kesayangan?
#PunyaPower lawan Covid-19 Joos Louwerier, Dewan Pembina Yayasan Allianz Peduli, menjelaskan kegiatan drive thru rapid test tersebut merupakan bentuk kepedulian Allianz bagi masyarakat sekaligus dukungan kepada upaya pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.
“Allianz selalu berkomitmen untuk dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dengan memberikan dukungan yang konsisten dan bermakna, khususnya di situasi yang menantang ini,” ujar Joos Louwerier dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin
Untuk info lebih lanjut tentang aktivitas Allianz melawan Covid-19, bisa dilihat di situs web berikut https://www.allianz.co.id/program-allianz/promo/melawancovid19.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Waswas, 2 Ketua RT di Zona Merah Ini Akhirnya Beranikan Diri Jalani Rapid Test "