MOTOR Plus-online.com - Update kasus Handi Saputra, modifikator motor korban tabrak lari di Nagreg, ini alasan pelaku buang Handi ke sungai di daerah Banyumas.
Kasus tabrak lari sadis di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat bikin geger netizen.
Pasalnya setelah seminggu lebih menghilang, korban ditemukan meninggal dunia di sungai Serayu di daerah Banyumas, Jawa Tengah.
Dua korban itu adalah Handi Saputra (17) dan Salsabila (14).
Akhirnya pelaku tabrak lari sudah ditangkap dan merupakan tiga anggota TNI AD.
Menurut hasil penyelidikan, Jumat (24/12/2021), Markas Besar (Mabes) TNI mengungkapkan, tiga prajurit TNI AD yang terlibat dalam kasus tersebut adalah Kolonel Priyanto, Kopda Andreas Dwi Atmoko, dan Koptu A Sholeh.
Salah satu pelaku, yakni Koptu A Sholeh, mengaku bahwa ia sempat memberikan saran kepada Kolonel Priyanto agar membawa kedua korban ke rumah sakit.
Namun, saran tersebut ditolak oleh Kolonel P dan akhirnya Kolonel P lah yang mengambil alih kemudi mobil yang ditumpangi ketiga pelaku dari tangan Koptu A Sholeh.
Baca Juga: Oknum TNI Pelaku Tabrak Lari Sadis di Nagreg, Langsung Dipecat Jenderal Andika
Baca Juga: Sedih Orang Tua Handi Saputra Saat Tahu Anaknya yang Hobi Modifikasi Motor Meninggal Dunia