Motor Plus-online.com - Penjualan motor Suzuki turun pada tahun 2021, ini penjelasannya menurut pihak Suzuki.
Ketika Pandemi Covid-19 sedang melanda Indonesia, penjualan motor Suzuki merangkak turun.
Tahun lalu, angka penjualan motor Suzuki hanya mampu sekitar 18.000 unit.
Sedangkan pada tahun 2020, Suzuki mampu menjual sekitar 28.000 unit.
Teuku Agha selaku Sales & Marketing 2W Department Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberi penjelasan terkait hal tersebut.
Menutip Kompas.com Agha tak menampik tahun lalu penjualan motor menurun karena ada masalah pada produksi dan penjualan.
"2020 itu sekitar 28.000 unit. Tahun lalu (2021) sekitar 18.000 unit, kalau data retail lebih besar sekitar 20.000 unit ke atas," ujar Agha kepada Kompas.com, akhir pekan lalu.
Agha mengatakan merosotnya penjualan dikarenakan operasional pabrik serta aktivitas penjualan yang terganggu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mencegah penularan virus.
Baca Juga: Harga Elpiji 5,5 Kg dan 12 Kg Sudah Dinaikkan Pertamina, Pertalite Bakal Menyusul ?
"Karena Covid-19, operasional kita terganggu karena dari penjualan tidak bisa operasional dan dari pabrik juga tidak bisa operasional. Sempat tidak aktif tiga bulan jadi memang sulit," kata dia.
Mengutip data Asosiasi Sepedamotor Indonesia (AISI), tahun lalu Honda menjual 3.928.788 unit motor.