MOTOR Plus-online.com - Irjen Ferdy Sambo menjabat sebagai Kadiv Propam Polri sebelumnya pernah membongkar kasus pencurian mobil.
Irjen Ferdy Sambo bongkar siapa pencuri kendaraan yang dilengkapi alarm namun bisa dijebol dengan mudah.
Seperti diketahui bahwa Irjen Ferdy Sambo sedang diuji kasus polisi tembak polisi, sebelumnya menjabat Kasat V Ranmor Polda Metro Jaya.
Lulusan Akpol tahun 1994 ini punya pengalaman karir sampai akhirnya menjabat sebagai Kasat V Ranmor Polda Metro Jaya tahun 2009 silam.
Prestasi Irjen Ferdy Sambo salah satunya pernah membongkar kasus pencurian mobil tahun 2010 lalu.
Padahal mobil-mobil yang hilang tersebut sudah dilengkapi alarm dari pabrik atau alarm tambahan.
"Mobil yang dilengkapi alarm sekalipun tidak membuat gentar maling," tegasnya dikutip dari Tabloid Otomotif Edisi 26:XX.
Irjen Ferdy Sambo menambahkan maling semakin pintar, pemilik motor atau mobil harus makin waspada.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi Ternyata Irjen Ferdy Sambo Pernah Membongkar Kasus Paling Besar
Kata Irjen Ferdy Sambo mobil yang sudah dipasangi alarm dan GPS masih bisa dicuri, maling pakai cara memotong kabel alarm.
"Modusnya pelaku menguntit korban lewat sistem pelacak kendaraan berbasis GPS Tracking. Belum ada bukti apakah kasus pencurian ini melibatkan oknum pengagen GPS Tracking. Tapi, disinyalir ulah oknum mekanik bengkel yang memasang alat inilah yang menjadi otak di balik kasus curanmor kali ini", tambahnya.
Menurut polisi kelahiran pada 9 Februari 1973 ini pelaku sudah ditangkap dan mengaku bekerja di bengkel di daerah Jakarta Timur.
Mekanik tersebut tersebut sudah paham dengan cara kerja dan perkabelan alarm.