MOTOR Plus-Online.com - Manajer tim Repsol Honda Alberto Puig menyebut skuatnya buta tanpa Marc Marquez.
Perkataan Alberto Puig memang benar sebab Honda bak dilanda tsunami rapor buruk di MotoGP 2022.
Bahkan tahun 2022 bisa dibilang musim terburuk sepanjang sejarah Honda ikut kompetisi.
Jangankan kemenangan atau podium, pembalap Honda untuk tembus zona poin sudah dengan susah payah.
Belum lagi motor Honda RC213V 2022 yang dikatakan sulit dikendarai.
Hal itu menyebabkan keempat pembalap Honda frustasi.
Tes rider HRC Stefan Bradl pun turut frustasi mencari solusi mengatasi masalah Honda RC213V 2022.
Selaku pimpinan tim Repsol Honda Alberto Puig buka suara jebloknya di MotoGP 2022.
Baca Juga: Jelang MotoGP Misano 2022, Terkuak Alasan Alberto Puig Rekrut Joan Mir ke Repsol Honda
"Pada tingkat hasil, itu jelas , jelas (buruk)." buka Puig dikutip dari Motosan.es.