MOTOR Plus-Online.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebelumnya telah membuat target akan mengonversi 1.000 unit motor di tahun 2022.
Namun nampaknya hal tersebut bakal sulit tercapai.
Penyebabnya masalah pasokan komponen akibat krisis chip semikonduktor.
Hal tersebut membuat target yang dibuatnya nampaknya akan batal.
"Target 1.000 motor konversi tahun ini sepertinya mundur karena memang ketersediaan dari material atau komponen, terutama untuk chip yang penting untuk controller dan sebagainya," kata Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Ketenagalistrikan, Sripeni Inten Cahyani IEMS 2022 di JCC, Senayan Rabu (28/9/2022).
Masalah chip juta ternyata berdampak pada pada komponen baterai yang digunakan motor listrik.
Dimana baterai ini memiliki Battery Management System (BMS) yang membutuhkan chip.
Selain itu terdapat kendala terakhir ada pada anggaran untuk konversi motor listrik ini.