MOTOR Plus-online.com - Terkena razia Operasi Zebra 2022 di Bekasi, Mahasiswa menyebut bapaknya seorang S2 hukum dan banyak uangnya.
Peristiwa ini bermula dari seorang polisi lalu lintas di Kabupaten Bekasi, yang melakukan sosialisasi Operasi Zebra Jaya 2022 di jalan Urip Sumoharjo.
Lalu, seorang mahasiswa tiba-tiba diberhentikan oleh polisi lalu lintas.
Alasannya, karena mahasiwa yang tidak diketahui namanya ini ketahuan tidak menggunakan helm saat berboncengan.
Padahal, di depannya sudah jelas sedang ada Operasi Zebra Jaya 2022.
Saat hendak diberikan imbauan, bukannya menyesal pemuda itu justru berencana menghubungi seseorang yang ia kenal sebagai advokat.
"Ada Advokasi direktorat cabang. Bapak gak usah marah saya juga lagi darah tinggi, bapak saya S2 hukum, banyak duitnya saya mau pulang minta duit sama beliau," kata sang Mahasiswa tersebut.
"Saya mau jadi pengacara pak saya mau bela rakyat," sambungnya.
Baca Juga: 6 Hari Operasi Zebra 2022 Tindak Ratusan Pelanggar, Pemotor Jangan Nekat Pasang Pelat Nomor Palsu
Polisi lalu lintas itu langsung menanggapi pemuda tersebut dengan menjelaskan bahwa pihaknya hanya sekadar ingin melihat surat-surat kendaraanya.
"Kamu punya surat-surat mati, SIM gak punya, gak pakai helm, dalam operasi zebra ini kami hanya ingin memberi imbauan tolong tertib berlalu lintas," ucap seorang Polisi Lalu Lintas.