Lebih lanjut, kerangka motor listrik ini ternyata pakai motor Cina, yakni Happy Nexium 2012 150cc.
Kemudian pada sektor daya, Samdimas memakai baterai Gesits 72v 20 Av.
Berlanjut ke motor listriknya menggunakan QS Motor Mid Drive-11 KW.
Diungkapkan bahwa motor listrik Samdimas ini dibikin dalam waktu 2 bulan dengan 6 orang anggota yang terlibat.
Lalu motor listrik Samdimas ini ternyata mampu mengangkut berat sampai 120 kilogram.
Dalam sekali pengisian daya baterai, Samdimas mampu menempuh jarak 35 kilometer.
Wah, pasti brother penasaran dengan tarikan gasnya?, jadi motor listrik konversi FKH Tulungagung ini dapat capai kecepatan 0 ke 50 km/jam dalam waktu 5 detik.
Baca Juga: Sejauh Ini Baru 109 Konversi Motor Listrik Diakui Legal Oleh Kemenhub
"Kemarin diuji kecepatan oleh juri, ternyata bisa tembus 105 kilometer per jam," ungkap Karsi.
Rupanya orang-orang yang membangun motor listrik Samdimas ini benar-benar totalitas dalam pembuatannya.
Dari 6 orang anggota FKH Tulungagung itu diungkapkan Karsi ada yang punya bengkel dan tukang elektronika.
"Ada pemilik bengkel yang jadi anggota FKH karena sering memberikan kaleng-kaleng ke kami. Ada juga yang tukang elektronik juga demikian," ungkapnya.
Nantinya Samdimas akan diuji coba digeber di sirkuit.
Selain itu, Samdimas sedang kini tengah mengikuti penilaian di JIEXPO Kemayoran Jakarta.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pakai Bahan Daur Ulang, FKH Tulungagung Masuk 7 Besar Kompetisi Konversi Motor BBM ke Motor Listrik