MOTOR Plus-online.com - Bikers wajib tahu tanda-tanda roller di CVT motor matic alami kerusakan, jangan sampai enggak sadar. CVT motor matic harus sering dirawat agar tidak mudah rusak.
Pasalnya motor matic bertransmisi CVT jadi favorit bikers karena mudah digunakan sebagai motor harian.
Salah satu komponen penting di CVT motor matic yang harus bikers perhatikan adalah roller. Roller atau bahasa teknisnya weight berfungsi untuk mengatur pergerakan puli primer.
Roller dipasang ke puli depan, tepatnya di Primary Sliding Sheave atau puli primer bergerak. Puli bergerak ini sering kali disebut rumah roller.
Komponen ini bekerja menggunakan prinsip gaya sentrifugal atau gaya yang keluar dari sebuah gerakan rotasi dengan arah menjauhi poros putaran.
"Sewaktu putaran mesin rendah, gaya sentrifugal yang ada di roller kecil sehingga posisi puli bergerak tidak berubah," kata Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) saat dihubungi MOTOR Plus-online, Kamis (1/12/2022).
"Saat putaran mesin naik, roller bergerak menaiki tanjakan dari ramp plate (tutup rumah roller) akibat gaya sentrifugal, sehingga lebar puli berkurang," sambungnya.
"Perbandingan gigi berubah secara kontinu v-belt dari daerah jangkauan kecepatan rendah ke jangkauan kecepatan tinggi," lanjutnya.
Baca Juga: 3 Faktor Penyebab Utama CVT Motor Matic Gredek, Bikers Segera Hindari
"Ketika putaran naik lebih lanjut, roller bergerak lebih lanjut menuju keliling dari movable ddrive face (puncak tanjakan rumah roller) akibat gaya sentrifugal sampai posisi stop tercapai," tambahnya.