MOTOR Plus-online.com - Permintaan kredit motor FIFGroup meningkat imbas krisis chip semikonduktor teratasi. Perusahaan pembiayaan PT Federal International Finance (FIFGroup) membeberkan pencapaian di tahun 2022.
Hal itu diungkapkan Robertus Benny Dwi Koestanto selaku Corporate Communication and CSR Deputy Division Head FIFGROUP.
"Dari Januari sampai September, FIFGroup mencatatkan pertumbuhan yang positif," buka Benny kepada MOTOR Plus-online di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022).
"Penyaluran pembiayaan hingga September naik sebesar 6,3 persen menjadi Rp 25,94 triliun, dari tahun lalu di periode yang sama Rp 24,4 triliun," tambahnya.
"Pertumbuhan itu dapat dilihat dari jumlah unit yang dibiayai, meningkat 3,04 persen menjadi 2,2 juta unit year on year, tahun sebelumnya 2,14 juta unit," sambungnya.
Adapun laba bersih pada Januari-September 2022 sebesar Rp 2,43 triliun. Naik 40,86 persen, dibandingkan periode yang sama tahun 2021 yang mencapai Rp 1,72 triliun.
Benny menjelaskan, pertumbuhan kredit motor berkat aktivitas ekonomi yang kembali berjalan setelah pandemi mereda.
Ditambah masalah krisis chip semikonduktor Honda mulai teratasi, diharapkan permintaan motor terus meningkat dan bisa memberikan peluang pada perusahaan pembiayaan.
Baca Juga: Motor Listrik Honda Akan Meluncur Tahun Depan, FIFGROUP Sudah Siapkan Skema Kredit?
"Harapannya kalau dari motor Honda itu persoalan chip sudah selesai, sempat jadi gangguan sampai Juli-Agustus tapi setelah itu relatif normal," imbuh Benny.