MOTOR Plus-Online.com - Salah satu tim di kancah road race, Kejurnas Motoprix dan Kejurnas OnePrix, Honda 260 Narendra adalah tim asal Sumatera.
Mulai aktif di kompetisi balap sejak 2018, Honda 260 Narendra semakin serius di kancah balap nasional sejak 2019.
Hanya berawal dari Region 1 atau Sumatera, Honda 260 Narendra memberanikan diri untuk berkiprah di Region 2 atau Pulau Jawa.
"Soalnya kalau kita lihat kan balapan yang sangat kuat dan kompetitif semuanya ada di Jawa, kalau mau serius, kenapa tidak balapan di sini saja," tutur Fandi Danisyah, Owner Honda 260 Narendra.
"Kami juga bekerjasama dengan Mas Gendut GDT Racing (Widya Krida Laksana) untuk membangun motor dari awal," imbuhnya.
Fandi memang sangat berterimakasih sebaga GDT Racing yang memang identik sebagai builder motor-motor Yamaha.
Honda 260 Narendra menjadi proyek pertama GDT Racing dalam membangun mesin motor Honda yang kompetitif, hingga membuat tim sendiri.
"Makanya saya sangat berterima kasih sama Mas Gendut, dia benar-benar mau berjuang sama-sama dari awal, sehingga sekarang kami bisa kompetitif," Fandi menjelaskan.
Selama dua tahun terakhir, Honda 260 Narendra memang hanya fokus di kelas pembibitan, Beginner (OP4) dan Rookie (OP3).