MOTOR Plus-Online.com - Salah satu perusahaan keuangan yakni Adira Finance, memberikan penjelasan terkait pengajuan kredit motor listrik yang bisa memilih DP hingga 0 persen.
Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk mempercepat munculnya ekosistem kendaraan listrik.
Salah satunya yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menginstruksi pada seluruh perusahaan keuangan atau leasing mempermudah masyarakat dalam pelayanan pembelian motor listrik secara kredit.
Pihak OJK melakukan perpanjangan program uang muka (down payment/DP) nol persen untuk pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) hingga Desember 2023.
Salah satu leasing yakni Adira Finance meyakini adanya peningkatan untuk pembelian motor listrik.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Portofolio Adira Finance Harry Latif.
"Oleh karena itu di tahun 2023 Adira Finance menargetkan portfolio pembiayaan untuk kendaraan listrik baru dapat bertumbuh 2-3 kali lipat dari pencapaian tahun 2022," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Sabtu (7/1/2023).
"Selain hadirnya insentif, hal ini juga sejalan dengan semakin meningkatnya pemahaman masyarakat akan pentingnya konsep green living serta tersedianya beragam merek untuk kendaraan listrik sehingga bisa menarik permintaan pasar," tambahnya.
Baca Juga: Ramah Lingkungan, Motor Listrik Gesits Dipilih Jadi Kendaraan Buat di Kebun Sawit
Seiring dengan hal tersebut, ia mengungkapkan kini pihak perseroan sedang menyiapkan suatu skema khusus untuk kredit motor listrik supaya lebih menarik.