MOTOR Plus-online.com - Ibu mahasiswa UI yang menjadi tersangka setelah motornya tabrakan dengan mobil pensiunan polisi membagikan cerita, tonton videonya.
Kecelakaan antara motor dan mobil yang menewaskan putranya itu membuat hati ibu Hasya Atallah Saputra, Ira begitu hancur.
Memperjuangkan anaknya yang sudah meninggal dunia namun menjadi tersangka, Ira berusaha keras tidak menangis di hadapan polisi.
Hal tersebut disampaikannya saat jumpa pers di Gedung ILUNI UI di kampus UI, Jalan Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023).
"Saya orang paling rapuh di dunia, saat itu saya enggak kuat. Saya udah pengen nangis," ungkap Ira.
"Tapi, saya bilang dalam hati saya, jangan pernah keluarkan setetes air mata pun di depan para petinggi-petinggi polisi ini. Itu dalam hati saya," lanjutnya.
Bersama suami, momen tersebut terjadi saat dipertemukan dengan AKBP (Purn) Eko Setia Budi Wahono di gedung Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.
Ira dan suami dibujuk untuk berdamai dengan purnawirawan yang diyakini pihaknya sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas tewasnya Hasya.
Baca Juga: Tiga Motor dan Enam Mobil Ditabrak Truk Rem Blong di Sumbar, Tiga Orang Meninggal
"Ada beberapa petinggi polisi, mohon maaf saya harus menyebutkan itu, meminta kami untuk berdamai. 'Udah bu damai aja. Karena posisi anak ibu sangat lemah'," papar Ira menceritakan pertemuan tersebut.