MOTOR Plus-Online.com - Debt collector kembali membuat resah masyarakat.
Kali ini terjadi penarik motor oleh Debt Collector di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Korbannya merupakan satu warga dan dua wartawan yang mendapat intimidasi pada Senin (13/3/2023).
Mengutip dari Pakuan Raya, salah satu warga bernama Ali menjelaskan saat itu dirinya berkendara dari Cileungsi menuju Citeureup bersama rekannya.
Namun saat dipertengahan jalan tepatnya di depan SPBU Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri dirinya distop oleh komplotan matel.
“Tadi saya dari citeureup bawa nangka menuju citeureup tapi malah distop oleh matel di Tlajung Udik-Gunung Putri. Yah sebelum distop, matel ini bilang kalau motor ini Nunggak, dan motor saya dibawa,” katanya.
Kemudian Ali menjelaskan para debt collector tersebut berjumlah empat orang dengan dua motor.
“Jumlah matel ini empat orang, padahal saya sudah kasih tau kalau motor ini sudah lunas tapi mereka tetap ngotot untuk mengambil motor saya,” sambungnya.
Baca Juga: Debt Collector Mengajak Damai Driver Ojol Usai Bentrok di Bandung
Sementara dua orang jurnalis yang ikut mendapat perlakuan intimidasi oleh komplotan debt collector si penarik motor tersebut.
Dua wartawan tersebut merupakan dari wartawan Harian Pakuan Raya (Pakar) dan MNCTV.
Sementara itu Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha mengaku kalau dirinya sudah menerima laporan adanya warga dan dua wartawan yang mendapat perlakukan intimidasi.
“Kita sudah terima laporannya, dan kita meminta kepada warga yang menjadi korban itu untuk membuat laporan kepolisian. Dan kita akan segera tangkap pelakunya,” katanya.