MOTOR Plus-online.com - Ramai ribut soal performa pabrikan Jepang, Honda dan Yamaha, keok dari Eropa di MotoGP 2023, sampai Dorna Sports turun tangan.
Pihak pemegang balapan MotoGP, Dorna Sports, punya usulan untuk turun tangan membantun pabrikan Jepang, Yamaha dan Honda, bisa meladeni motor MotoGP pabrikan Eropa.
Dorna Sports mengusulkan turun tangan agar pabrikan Jepang bisa mengimbangi pabrikan Eropa di MotoGP dengan aturan konsesi.
Yup, sistem konsesi yang diterapkan MotoGP sejak 2014 terkait dengan skuat MotoGP pabrikan bisa dapat kelebihan di musim MotoGP berjalan.
Hak konsesi bagi skuat MotoGP pabrikan bisa mengembangkan mesin di musim MotoGP berjalan.
Semisal dapat alokasi mesin lebih banyak dengan jatah 9 mesin dibandingkan 7 mesin yang sudah disegel sejak awal musim.
Punya jatah sesi uji coba lebih banyak ketimbang skuat MotoGP bukan konsesi, sehingga dengan hak konsesi skuat MotoGP pabrikan bisa mengakselerasi peningkatan performa di musim berlangsung.
Itu sangat bisa diaplikasikan buat skuat MotoGP pabrikan baru, seperti Suzuki di 2015; KTM di 2017 dan Aprilia di 2018-2019 silam.
Bagaimana konsesi berlaku buat pabrikan Jepang, seperti Yamaha dan Honda, diberlakukan?
Baca Juga: Deal! Dorna Ubah Regulasi MotoGP Buat Keringanan Konsesi Untuk Honda dan Yamaha