Find Us On Social Media :

Kampas Rem Motor Cepat Habis Bikin Boncos, Pakar Safety Riding Jelaskan Kebiasaan Buruk

By Didit Abdillah, Rabu, 8 Mei 2024 | 12:35 WIB
Cara mengerem juga harus diperhatikan agar kampas rem tidak cepat habis dan bikin sering jajan di bengkel. (DAB/MOTOR Plus)

MOTOR Plus-online.com - Kampas rem sebagai salah satu parts fast moving atau yang sering diganti pada motor

Dengan usia pakai normal kampas rem motor adalah 30.000 km atau dengan perkiraan waktu sekitar dua tahun. 

Namun dalam beberapa kasus belum sampai dua tahun kampas rem sudah habis. 

Ada dua alasan yang menjelaskan kenapa kampas rem motor bisa cepat habis. 

Bisa karena materialnya yang jelek atau gaya berkendara yang bisa membuat kampas rem motor cepat habis. 

Tak sedikit ditemui pengguna motor yang selalu menekan handle rem atau pedal rem. 

Foto ilustrasi. Harga Rp 20 ribuan buruan sikat kampas rem Honda BeAT dijamin asli jauh lebih murah. (Dok. MOTOR Plus-online.com)

Ini kebiasaan yang terlihat sepele, tapi bikin kampas rem motor cepat habis.

"Jangan terlalu sering ngerem karena bikin kampas rem cepat habis dan berisiko mengerem mendadak," kata Joel Mastana, Pakar Safety Riding

"Kadang suka tidak sadar kalau tangan terus ngerem padahal kalau riding, tangan harus full di handgrip," lanjutnya. 

Baca Juga: Harga Kampas Rem Motor Honda BeAT Ternyata Murah Setara Kopi di Coffee Shop

"Supaya lebih leluasa mengendalikan motor juga," Joel menambahkan. 

Tuas rem yang selalu ditekan dalam waktu lama, tentu bisa membuat tangan akan mudah lelah. 

Apalagi jika memang kampas rem sudah ternyata sudah habis. 

Bisa berdampak pada pengikisan cakram rem atau tromol pada motor. 

Harga kampas rem motor cakram di bengkel resmi berkisar 50-70 ribu, tergantung jenis motornya.

Itu belum termasuk ongkos jasa pasang. 

Lebih terjangkau dan ekonomis ada pilihan merek Aspira dengan harga 30-50 ribu. 

Baca Juga: Jauh Lebih Murah Kampas Rem Motor Palsu Enggak Cuma Bisa Bikin Piringan Cakram Cepat Aus, Ini Bahaya Lainnya