MOTOR Plus-online.com - Rahmady Effendi Hutahaean (REH) jadi sorotan warganet baru-baru ini.
Ia dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta, Jawa Barat pada Kamis (9/5/2024).
Rahmady dicopot dari jabatannya usai dilaporkan ke KPK oleh advokat dari Kantor Hukum Eternity Global Lawfirm, Andreas.
Andreas menilai terdapat kejanggalan pada harta kekayaan Rahmady dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dugaan tersebut bermula dari kerja sama antara perusahaan istri Rahmady, Margaret Christina dengan Wijanto Tirtasana sejak 2017, terkait ekspor-impor pupuk.
REH terakhir melaporkan LHKPN kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2022.
Dalam LHKPN 2022 ia memiliki total harta senilai Rp 6,3 miliar.
Sebelumnya pada LHKPN 2017 Rahmady melaporkan kekayaannya sebesar Rp 3,2 miliar.
Baca Juga: 30 Unit Royal Enfield Dilelang Bea Cukai Jadi Motor Murah Mulai Rp 30 Jutaan Buruan Sikat
Uniknya pada LHKPN 2022, REH punya motor murah Honda seharga Rp 8 juta.
Motor murah yang dimaksud adalah Honda Vario 150 tahun 2017.
Vario 150 dibeli Rahmady dengan uang sendiri senilai Rp 8 juta.
Sekedar informasi, motor matic Honda ini punya nama lengkap All New Honda Vario 150 eSP.
Motor ini pertama kali meluncur pada tahun 2015.
Honda Vario 150 eSP didominasi bahasa desain futuristis dan runcing.
Lampu depannya sudah pakai LED ganda, bernama Dual Keen Eyes Headlight.
Peleknya juga model palang 10, dan pengeremannya tetap pakai CBS.
Baca Juga: Bisa Pakai Pertalite Motor Murah Rp 900 Ribuan Suzuki Shogun STNK BPKB Ada Lokasi Jakarta
Soal spesifikasi Vario 150 dibekali mesin 149,3 cc, SOHC, pendinginan cairan, dan sistem injeksi PGM-FI.
Mesin ini menghasilkan tenaga 12,47 dk di 8.500 rpm, dan torsi puncak 12,8 Nm di 5.000 rpm.
Pada jarak 0-200 m, All New Honda Vario 150 eSP mampu mencatat waktu 11,9 detik dengan top speed 102 km/jam.
Sistem starternya sudah ACG starter yang minim suara, ditemani fitur Idling Stop System (ISS) yang mampu membuat mesin langsung mati saat langsam lebih dari 3 detik dan menyala kembali hanya dengan memutar selongsong gas.
Model ini membukukan konsumsi BBM teririt 52,9 km/liter melalui pengaktifan fitur ISS dengan metode pengukuran ECE R40.
Balik ke kasus Rahmady Effendi Hutahaean, Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai Nirwala Dwi Heryanto mengungkapkan, pencopotan jabatan dilakukan untuk mendukung kelancaran pemeriksaan internal atas dugaan pelanggaran.
"Dari hasil pemeriksaan internal, kami menemukan adanya indikasi benturan kepentingan dan kemungkinan penyalahgunaan wewenang,” ujar Nirwala dikutip dari Kompas.com, Senin (13/5/2024).
"Pemeriksaan lebih lanjut akan meninjau indikasi tersebut, termasuk kelengkapan dan akurasi pelaporan dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)-nya," tambahnya.
"Ini merupakan mekanisme kami dalam merealisasikan tata kelola organisasi yang baik,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK" dan di Otomotifnet.gridoto.com dengan judul "Nih Spesifikasi Lengkap Honda Vario 150 eSP!"