MOTOR Plus-online.com - Warga Grobogan bernama Sajmudin girang usai motor Honda Supra X 125 miliknya yang hilang awal bulan Ramadhan lalu bisa kembali.
Padahal Najmudin tidak pernah lapor polisi.
Motor Najmudin hilang saat ia ngekos di daerah Tuntang Kabupaten Semarang.
Najmudin sendiri warga asal Kedungjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Usai kehilangan Najmudin mengaku tidak membuat laporan ke polisi.
Melainkan cuma berdoa agar motornya kembali.
"Saya selalu berdoa agar motor yang hilang ditemukan dan kembali," ujarnya dikutip dari kompas.com
Kabar baik datang saat anggota Satreskrim Polres Salatiga berhasil mengungkap kasus pencurian sepeda motor.
Baca Juga: Sikat Motor Murah Rp 1 Juta Honda Supra X 125 STNK dan BPKB Lengkap, Ini Lokasinya
Total ada delapan sepeda motor berbagai jenis yang berhasil diamankan dari seorang penadah.
"Saat ada informasi Polres Salatiga mengangkap kasus curanmor, saya langsung mencari data motor yang diamankan," lanjut Najmudin.
"Alhamdulillah, ternyata salah satunya adalah motor saya dan bisa mengambil tanpa biaya apa pun," ungkapnya.
Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari mengatakan dari hasil pengembangan ungkap kasus curanmor, ada delapan sepeda motor yang diamankan.
"Berdasarkan bukti kepemilikan yang sah dan telah diteliti, sepeda Motor Supra X 125 telah diserahkan kepada pemiliknya degan kondisi yang sesuai saat diamankan," katanya.
"Pemilik tidak melaporkan ke polisi sehingga dengan bukti yang tadi dibawa kita serahkan langsung kepada pemiliknya," tegasnya.
"Ia sekaligus berpesan agar lebih hati-hati saat meninggalkan kendaraan bermotornya tanpa pengawasan," kata dia.
Selain itu dia meminta kepada masyarakat untuk berhati-hati saat memarkir sepeda motor.
Selain itu, juga diberi kunci tambahan demi keamanan dan mengantisipasi terjadinya pencurian.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bahagianya Najmudin, Motor Hilang Tak Lapor Polisi, tapi Kembali Saat Penadah Ditangkap"