Kata Asep, banyak pemilik yang mengganti dengan bohlam murahan yang banyak dijual di bengkel spare part.
Lumayan jauh lebih murah jika dibandingkan bohlam orisinil yang dijual bengkel resmi dengan harga Rp 13 ribuan.
"Memang lebih murah, tapi umur pakainya singkat. Banyak yang belum sampai sebulan pakai sudah putus dan gosong lagi. Padahal, tidak ada masalah pada sistem kelistrikannya," tutur Asep.
Asep sendiri sarankan ganti bohlam yang putus dengan bohlam orisinil yang awet.
"Biasanya setelah pakai bohlam yang orisinil itu lampu langsung awet, tidak gampang putus lagi," yakinnya dilansir dari Otoseken.id.