Find Us On Social Media :

300 Ribu Motor Matic Suzuki India Kena Recall, Ada Yang Masuk Sini

By Reyhan Firdaus, Minggu, 28 Juli 2024 | 20:00 WIB
3 motor matic Suzuki di India kena recall (Suzuki Motorcycle India)

MOTOR Plus-online.com - Suzuki India umumkan recall 3 motor matic populer.

Dikutip dari Autocar India, Suzuki umumkan recall buat Access 125, Burgman 125 dan Avenis 125.

Dari rilis 25 Juli 2024, Suzuki India bilang motor matic di atas bermasalah pada komponennya.

Komponen itu adalah kabel high-tension, yang berada di koil pengapian.

Apa penyebab komponen kecil ini kena recall, ternyata bisa bikin motor tidak mau menyala.

Kabel tersebut ternyata tidak memenuhi syarat Suzuki, untuk koil pengapian.

Akibatnya bisa putus dan rusak, karena tertarik saat mesin motor menyala.

Kalau bermasalah, pastinya mesin bakal mati dan starter tidak mau aktif.

Tidak hanya itu, kabel yang putus juga beresiko kena air saat hujan.

Akibatnya sensor kecepatan dan TPS bisa rusak, dari input koil yang error.

Baca Juga: Baru Tahu Ada Suzuki GSX Evo, Tampil Keren Sudah Full Modifikasi Motor

Motor matic Suzuki yang kena recall, diproduksi dari 30 April sampai 3 Desember 2022.

Meski sebentar, rupanya ada 300 ribu lebih motor yang diproduksi pada periode itu.

Tepatnya ada 263.788 unit Suzuki Access 125, lalu 52.578 unit Suzuki Avenis.

Suzuki Burgman 125 yang baru meluncur, juga kena recall 72.025 unit.

Harus diingat, kalau ada 2 motor matic Suzuki India yang di-recall, dijual juga di Indonesia.

Suzuki Avenis 125 di booth Suzuki pada IMOS 2022. (Yuka S./MOTOR Plus)

Tepatnya Suzuki Avenis, lalu Suzuki Burgman 125 yang baru meluncur akhir tahun 2023.

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), belum mengumumkan apakah 2 produk itu kena recall juga.

Namun melihat motor yang kena recall produksi tahun 2022, sepertinya hanya Suzuki Avenis yang kena.

Mengingat motor itu diluncurkan Oktober 2022 di Indonesia, dan statusnya CBU India.

Namun jangan khawatir, PT SIS dikenal tanggung jawab akan recall, dan selalu mengumumkan pada media dan pemilik motor.