MOTOR Plus - online.com Pemilik motor matic wajib waspada dengan mudahnya v-belt putus di CVT motor miliknya.
Seiring pemakaian memang v-belt bakal aus dan wajib diganti secara berkala.
Rata-rata pemakaian v-belt adalah sekitar 20 ribu Kilometer atau 2 tahun pemakaian.
Tapi pemilik motor wajib waspada jika v-belt CVT motor matic miliknya jadi rawan putus.
"Misal ada yang baru 6 bulan sudah retak-retak atau tipis di bagian pinggirnya," ujar Doli Pratama mekanik Subur Motor di daerah Tj Priok, Jakarta Utara.
"Itu bisa karena memang dapat v-belt yang jelek, atau bisa juga karena CVT kurang perawatan," ungkapnya.
Menurut Batak, sapaan akrab Doli CVT yang kurang perawatan bisa bikin v-belt CVT motor matic gampang putus.
Salah satunya karena bukaan pulley depan yang seret dan kurang lancar.
Baca Juga: Harga V-Belt Yamaha NMAX Turbo, LEXi LX 155 dan Aerox Standar Terbaru
Bisa juga karena memang pulley yang oleng akibat bosh yang sudah aus.