MOTOR Plus-online.com - Bahan bakar minyak (BBM) Pertalite akan sulit didapat.
Pasalnya tidak semua SPBU Pertamina boleh jualan bensin nilai oktan (RON) 90 itu.
BBM subsidi hanya bisa dibeli di titik-titik SPBU yang tela ditetapkan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menuturkan, aturan ini sudah diterapkan.
"Sudah berjalan," kata Heppy dikutip dari Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Rabu (28/8/2024).
Heppy menjelaskan, setidaknya ada dua ciri SPBU Pertamina yang diizinkan menjual BBM Pertalite, yaitu:
1. Terletak di jalur transportasi umum dan mudah diakses oleh konsumen BBM subsidi.
2. Tidak berlokasi di permukiman menengah ke atas ataupun daerah industri.
Baca Juga: Dua Tips Bikin Motor Lebih Irit Bensin Enggak Pusing Harga Bensin Naik
"Upaya ini dilakukan agar BBM subsidi bisa lebih tepat sasaran," lanjut Heppy.
Sebagai operator, kata Heppy, Pertamina Patra Niaga berprinsip untuk menyalurkan BBM sesuai kebijakan yang ditentukan oleh regulator atau pemerintah.
Pihaknya juga selalu mengatur penyaluran BBM subsidi, sehingga kuota Pertalite dan Biosolar yang telah ditetapkan pemerintah mencukupi hingga akhir tahun.
Walau demikian, masyarakat tak perlu khawatir dengan larangan penjualan BBM subsidi pada SPBU tertentu.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, di setiap wilayah dipastikan tetap akan ada BBM subsidi, baik Biosolar maupun Pertalite," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Simak, Ini Kriteria SPBU yang Tidak Boleh Jual Pertalite dan Biosolar"