MOTOR Plus - online.com Ramai di media sosial aksi kejar-kejarana polisi di Jakarta Barat kejar para pelaku tawuran naik motor.
Aksi tersebut diunggah oleh akun instagram @polres_jakbar.
Para anggota tim patroli Perintis Polres Jakarta Barat terekam mengejar para pelajar yang ingin melakukan tawuran.
Peristiwa tersebut terjadi di sekitar Jalan Hadiah, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Selasa (10/9).
Awalnya tim patroli menemukan sejumlah pelajar yang diduga akan melakukan tawuran.
Kemudian, mereka dengan motor patrolinya mendekat hingga membuat para pelajar itu lari kocar-kacir ke segala arah.
Bahkan, sejumlah pelajar yang nampak ditinggalkan oleh pelajar lainnya yang menggunakan sepeda motor, hingga ia harus berlari menghindari kejaran polisi.
Video tersebut semakin mengundang reaksi lucu netizen karena diisi dengan lagu dari game 'Subway Surf'.
Mereka ramai menertawakan aksi seorang pelajar yang panik hingga mencoba blusukan ke rumah-rumah warga.
Berbagai jalan tikus dilaluinya dengan kecepatan tinggi, sementara polisi yang mengejarnya nampak santai seolah tahu bahwa pelajar itu akan tertangkap.
Setelah melewati beberapa persimpangan dan belokan jalan, benar saja pelajar itu justru menemukan jalan buntu hingga akhirnya pasrah dan menjatuhkan motornya.
"Ah elah," keluh pelajar tersebut usai terkepung tim Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat.
Kemudian, video berganti pada momen polisi mengamankan sejumlah senjata tajam berupa celurit.
Mereka juga menampakkan potret para pelajar yang berhasil diamankan usai aksi kejar kejaran itu terjadi.
Terkait hal tersebut, Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan, AKP Aprino Tamara membenarkannya.
Menurutnya, ada lima orang pelajar yang sudah diamankan tim Patroli Perintis Polres Metro Jakarta Barat.
Kemudian, kelima pelajar itu diserahkan ke Polsek Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
"Karena kami tidak temukan senjata tajam ada padanya, kami kembalikan. Barang bukti sajam memang banyak, cuman dari saksi penangkap maupun pengakuan pelaku, tidak ada sajam padanya (saat ditangkap)," kata Aprino dikutip dari wartakotalive.
Sehingga menurutnya, para pelajar itu tidak dipidanakan.
Kendati begitu, pihaknya telah memanggil pihak RT, RW, hingga orangtua siswa dan sekolahnya untuk menjemput para anak tersebut.
"Sudah dijemput tadi siang anak-anak itu udah dikembalikan ke orangtua," kata Aprino.
Dia membenarkan bahwa pada saat penangkapan itu, kelima pelajar tersebut hendak tawuran dengan sekolah lain.
Namun, mereka keburu terciduk oleh polisi, sehingga spontan membuang semua senjata tajamnya yang telah dibekal sebelumnya.
"Dia mengakui hendak tawuran, jadi ketika mau diamankan pada kabur, sajam itu dilemparin. Nah para petugas tidak bisa memastikan siapa aja orangnya (yang bawa senjata), jadi tidak bisa dibuktikan," jelas Aprino.
"Kecuali diamankan sambil pegang sajam, itu beda cerita bisa kami pidanakan," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Viral Aksi Polisi Bak 'Subway Surf' Kejar Pelajar yang Mau Tawuran di Jakarta Barat, 5 Diamankan,iara