Terutama, di kelas skubek yang mengusung konsep sporty juga langsing. Nex coba bersaing dengan Honda BeAT dan Yamaha Mio Sporty. Tapi, kiranya apa yang bisa ditawarkan dari Nex yang punya harga jual Rp 12.350.000 ketimbang Mio dan BeAT yang dijual sedikit lebih mahal. Yaitu, Rp 12.550.000. Cari tahu yukz!
Lewat fitur ini, tentunya ada kelebihan yang diusung Nex. Yaitu, kenyamanan tak lagi aktifkan sakelar dan agar pengendara tidak lalai atau lupa buat menghidupkan lampu utama ketika berkendara. Itu pun, sesuai peraturan Pemerintah yang mengaruskan lampu utama nyala di siang hari. Maklum, terkadang pengendara suka lupa hidupkan tuh. So, bebas dari tilang deh! He..he..he...
Baik BeAT dan Mio juga Nex, mengerti kebutuhan pengendara. Itu karena ketiga pacuan pabrikan Jepang ini turut menyediakan kompartmen itu buat permudah konsumennya menaruh barang. Tapi ingat ya, baiknya jangan taruh barang berharga di tempat penyimpanan yang tak ada penutup atasnya itu.
Sok belakang di Nex terasa mampu bekerja lebih baik ketimbang Mio dan BeAT. Terutama ketika diajak melintas di jalan bumpy buat aktivitas harian. Rebound yang dihasilkan terasa cukup. Tak ada gejala mantul berlebih sehingga sok terasa mengayun. Termasuk, ketika dipakai berboncengan. Melintas lubang kecil juga tak merasakan efek lebih ke anggota tubuh.
Tapi ketika berkendara kencang, baca kecepatan di BeAT dan Nex terasa lebih mudah juga cepat. Itu karena angka yang diaplikasi lebih besar ketimbang Mio. Selain itu, posisi angka juga tak disamarkan bentuk desain lain. Memang, di Mio indikator kecepatan bertambah seakan diisyaratkan bertambah besarnya kotak-kotak di bawah angka. Semakin jarum mendekati kotak yang lebih besar kecepatan bertambah.
BeAT menawarkan kelebihan dalam sisi ini. Yaitu, mengaplikasi fitur Key Shutter. Di Nex dan Mio Sporty, belum terapkan. Lewat peranti ini, pengendara mendapatkan kenyamanan dan sedikit rasa aman ketika harus tinggalkan motornya dalam posisi parkir. Karena maling butuh waktu lebih buat akali kunci pengaman yang menggunakan magnet buat cara kerjanya itu.
Begitu juga ketika harus parkir. Karena matik, jadi tak ada gigi transmisi yang bisa diaktifkan untuk menghentikan gravitasi. Sayangnya, di Mio juga Nex, belum aplikasi fitur ini. Mungkin, next yang bukannya Nex, Mio dan Nex bisa aplikasi fitur serupa. Jadi, ada kenyamanan lebih untuk pengendara.
Baik Nex atau BeAT dan Mio punya volume yang tak jauh beda. Hanya lebar atau kedalaman bagasi saja yang membedakannya ketiganya. Selain itu, BeAT aplikasi penutup bagasi. Setidaknya penutup ini bisa membuat tangan jahil tak lagi iseng merogoh barang dari sisi samping kiri atau kanan jok.
Buat mencegah itu terjadi, di BeAT dilengkapi dengan side stand switch. Tanpa menaikkan standar samping, mesin pun tak mau hidup ketika distarter. Fitur ini, tak dimiliki Nex dan Mio yang menjadi kompetitornya. Tapi untuk aktifkan engine di ketiga skubek ini, kudu manarik salah satu tuas rem buat pengaman. Motor tak langsung ngacir! (motorplus-online.com)
KOMENTAR