Seperti kampas kopling Kawasaki DÔÇÖTracker 150 dan KLX 150, bisa menggunakan punya Honda Tiger. Idenya berawal dari susahnya cari per dan kampas kopling Kawasaki dual purpose ini. Selain susah juga tergolong mahal.
Per lembar kampas kopling DÔÇÖtracker yang besar mencapai Rp 75 ribu. Sedang yang kecil, yang ketemu dengan judder spring Rp 90 ribu. Jadi kalo ditotal Rp 390 ribu. Bandingkan dengan kampas kopling Tiger yang hanya Rp 100 ribu. Per kopling juga masih murah, cuman Rp 35 ribu per set.
Perbedaan hanya di warna dan bahan kampas. Kalo Tiger kelirnya kampasnya agak hitam. Sedangkan DÔÇÖTracker agak kekuningan. Karena dimensi dan bentuk yang sama, pemasangan pun tak mengalami kendala. Tinggal plek dan tidak mengalami bubut di sana-sini.
Cara pasangnya mau dikerjakan sendiri atau diserahkan ke bengkel kepercayaan, monggo podo bae. Step awal, kuras oli di dalam bak mesin melalui baut yang terdapat di bawah mesin menggunakan kunci ring 14.
Lanjut buka kick stater menggunakan kunci ring 10 dan dudukan pedal rem menggunakan kunci 14. Setelah itu, buka 11 baut pengikat bak kopling menggunakan kunci T 8. Tarik bak kopling agar rumah kopling bisa terlihat.
Buka 4 baut yang menekan per kopling menggunakan kunci T 10. Eits awas jangan sampe terbang per. Untuk membuka tutup rumah kopling, gunakan kunci 14. Supaya tidak muter, tahan mur gigi primer pakai kunci 17.
Setelah semua terbongkar, pasang kampas kopling Tiger ke dudukan diselingi pelat gesek. Untuk memaksimalkan kinerjanya, per kopling Tiger jangan lupa dipasang. Pemasangan dilakukan, dengan mengulang terbalik seperti pembongkaran. Terakhir, oli mesin dikasih lebih 100 cc dari biasa ganti oli. (motorplus-online.com)
KOMENTAR