Update Penjualan Sepeda Motor Nasional, 7 Bulan Tembus 4,3 Juta Unit

Motorplus - Rabu, 8 Agustus 2012 | 12:13 WIB

Data: AISI
Penjualan sepeda motor nasional yang tergabung dalam Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), hingga bulan ke 7 tahun ini sudah mencapai angka 4.328.642 unit. Terlihat besar, tapi sebenarnya turun bila dibandingkan tahun lalu yang pada periode sama bisa tembus 4.813.969 unit.

Turunnya penjualan sepeda motor ini salah satunya adalah karena kebijakan batas minimum pemberian uang muka oleh lembaga pembiayaan yang jumlahnya ditingkatkan oleh Bank Indonesia, kini minimal ada di angka 20 hingga 25 persen.

Bila dirinci tiap merek, Honda masih mendominasi pasar dengan total penjualan 2.447.876 unit. Secara market share juga tetap paling tinggi bila dibandingkan dengan pabrikan lain. Honda menguasai market share hingga 56,55 persen. Sedang Yamaha ada di posisi kedua dengan 34,73 persen.

Sedang pada bulan Juli 2012 sendiri, penjualan sepeda motor nasional sedikit meningkat 6,39 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Juli tercatat 585.658 unit, sedang Juni hanya 550.468 unit.


"Karena mau lebaran jadi pasarnya meningkat," analisa Sigit Kumala, ketua bidang komersil AISI. "Meski begitu peningkatannya tidak terlalu signifikan, padahal tahun-tahun sebelumnya bisa mencapai 15 sampai 20 persen," beber pria ramah ini.

Hal yang sama diutarakan pihak PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). ÔÇØNaiknya penjualan di bulan Juli karena konsumen bersiap menyambut Lebaran seperti tahun-tahun sebelumnya, selalu ada kenaikan jelang Lebaran,ÔÇØ papar Indra Dwi Sunda, PR Corporate & Communication Head PT YIMM. Hampir semua pabrikan mengalami peningkatan penjualan. Mulai dari Honda, Yamaha juga Suzuki. (motorplus-online.com) 


Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular