Mesin Grinding Kem K2T, Bekerja Otomatis Membuat Profil Kem Baru

Motorplus - Rabu, 29 Agustus 2012 | 08:59 WIB


Power mesin 4-tak salah satunya diatur lewat kem. Kem mengatur buka-tutup klep agar menghasilkan efisiensi volumetris besar. Sehingga gas bakar yang masuk silinder lebih banyak. Ledakan pembakaran pun lebih besar.

Untuk mengatur durasi atau buka-tutup klep harus modifikasi profil kem. Perlu alat yang namanya mesin grinding kem. Seperti mesin grinding kem dari bengkel K2T. Mesin yang bisa membentuk benjolan kem sesuai dengan yang diinginkan. Asyiknya alat ini bisa bekerja otomatis. Sehingga tidak berdasarkan kira-kira.

Bisa bekerja otomatis karena didukung pin stopper. Pin stopper ini terhubung dengan busur yang menunjukan angka atau durasi.

ÔÇ£Dengan adanya pin stopper dan busur, kita bisa mengeset durasi yang dimau,ÔÇØ jelas Priyo Yuswo, bos bengkel K2T yang menciptakan alat ini.

Misalkan klep isap mau dibikin membuka 25?? sebelum TMA (Titik Mati Atas) dan menutup 55?? setelah TMB (Titik Mati Bawah). Kita tinggal atur lewat stopper. Sehingga tidak kelewat atau berlebihan ketika memapasnya.

Jika area pemapasan sudah pas, maka putaran kem yang dipapas berhenti. ÔÇ£Yang mengaturnya stopper itu,ÔÇØ jelas Joyo, panggilan bro yang bermarkas di Jl. Ahmad Yani No. 36, Kertosono, Jawa Timur. Kode pos 64314. He..he..he... lengkap.

Karena presisi, ketika dipasang di motor tidak meleset jauh. ÔÇ£Misalkan klep isap membuka 25 sebelum TMA. Paling jauh melesetnya jadi 27. Agar pas jadi 25 bisa diatur lewat setelan klep,ÔÇØ jelas Joyo lebih jauh.

Di mesin grinding kem buatan Joyo juga dilengkapi dial gauge. Fungsinya untuk mengukur kepresisian kem ketika mau digrinding. Diputar maksimal toleransinya 15 mikron atau 0,015 mm.

Fungsi dial gauge juga sekaligus untuk mengukur durasi kem sebelum dipasang di motor. Untuk melihat angkatan 1 mm misalnya. Sekaligus mengukur liftnya dong. Info lebih banyak silakan kontak Joyo di 0813-598-31351. Mantap.  (motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular