Tink Airbrush, Semi Tribal Jadi Andalan

Motorplus - Jumat, 19 Oktober 2012 | 11:28 WIB


Setiap orang pasti punya ciri masing-masing. Ciri itu nantinya yang akan dikenal oleh orang lain. Seperti Triyanto yang gape membuat coretan airbrush dengan desain semi tribal pada bodi motor.

ÔÇ£Mungkin karena sering bikin desain semi tribal, jadi banyak orang yang datang minta cat motornya diairbrush dengan konsep semi tribal,ÔÇØ beber pria kelahiran Jakarta ini.


Menurut pria yang mengawali karirnya dari mengecat casing laptop ini, tingkat kesulitannya pada saat menyamakan motif airbrush antara bodi sebelah kanan dengan bodi kiri.

Nah, agar motif kanan dan kiri serasi, cara yang digunakan dengan mengambil patokan pada dudukan baut atau dudukan penyambung bodi.ÔÇ£Kalau dulu menggunakan pengukur baju, tapi resikonya kerja jadi lama,ÔÇØ tambahnya.

Perpaduan warna juga harus diperhatikan agar kesannya tidak terlihat norak. Selain itu, line grafisnya juga harus teliti agar hasilnya maksimal. ÔÇ£Cara agar line grafis serasi harus menggunakan cutting stiker berukuran 1,5 mm,ÔÇØ ungkap Triyanto.

Urusan harga, pria yang nengok dipanggil Q-tink ini mematok harga yang kompetitif.  Motor bebek dan matik dibanderol Rp 2-3 juta full bodi tidak berikut rangka. Yamaha RX-King Rp 2,5 juta full bodi dan rangka. Sedang untuk Kawasaki Ninja 250R dikenai tarif Rp 4,5 juta untuk bodi dan rangka. (motorplus-online.com)

Tink Airbrush. Jl. Panjang Arteri, No. 3, Kedoya, Jakarta Barat. Telepon (021) 9953-5232.
 

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular