Seperti Honda Tiger lansiran 1997 milik Daniel ini yang sudah di makeover habis-habisan. Kuncinya dengan mengandalkan part copotan dari limbah motor Spesial Engine dan variasi branded. ÔÇ£Orangnya minta dibikin spesial, ya seperti ini hasilnya,ÔÇØ buka Ari Wijaya sebagai builder yang workshopnya terletak di Jl. Palmerah Barat No. 25, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Bicara rangka dan sub frame berikut armnya, merupakan copotan dari Honda CRF 250. Ini dia ubahan dasar yang bikin tongkrongan motor layaknya Spesial Engine. Tapi, proses instalasi mesin ke bagian rangka yang full aluminium ini, enggak gampang, lho. Iya, enggak segampang bicara saja.
Ari mengandalkan dudukan mesin baru dari breket besi yang dihubungkan ke dudukan asli di rangka dan mesin Tiger. ÔÇ£Ada 3 titik dudukan mesin yang kami buat biar mesin tetap anteng saat distart,ÔÇØ ujar Ari yang harus memangkas sedikit downtube buat jalur leher saluran buang.
Terlebih setelah Daniel minta pelek palang super enteng merek Marchesini, ikut dipasang di motornya. Akibatnya, kaki-kaki supermoto ini jadi makin sempurna. Maklum harga satu set pelek ini senilai dengan price list Honda Tiger terbaru yang ada di dealer. Edan!
Untuk bodi, sekalian mengandalkan produk orisinal dari CFR 250 dengan sepatbor depan dipilih buat supermoto. Karena mengacu pada besutan versi kompetisi, headlamp sengaja dihilangkan dan diganti dengan cover nomer sebagai penutup segitiga sok.
Buat kelirnya, Daniel memilih paduan putih, merah, dan hitam. Cuma, warna putih terlihat lebih dominan. Seluruh grafis merupakan decal alias stiker bodi dari produk One Industries ÔÇ£Untuk corak mengikuti desain dari jok produk aftermarket Ufo Plast yang dipakai,ÔÇØ tutup Ari yang mengatakan biar kelirnya lebih mathching secara keseluruhan. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban belakang: Pirelli 20/70-17
Ban depan: Pirelli 190/55-17
Tutup tangki: Devol
Swing arm : Variasi aluminium
Handel rem : Variasi
KOMENTAR