Di antara pembalap, Allegro bukanlah produk asing. Mereka sering memenangkan balapan lewat racer legendaries mereka Marcel Bourquin dan Grandjean di motor Allegro 172 cc, 2-tak bermesin Villiers.
Tahun 1929, Grandjean juga membangun Allegro 344 cc untuk keperluan balap. Sipnya lagi, selain merancang ia sendiri turun di sirkuit dan cukup bikin keder pesaingnya.
Sadar akan keberhasilan itu, mereka terus menciptakan motor baru yang rata-rata diisi oleh mesin Villiers, MAG dan Sturmey-Acher di kisaran 348 cc. (motorplus-online.com)
KOMENTAR