Langkah awal, menanggalkan sok depan teleskopik dengan menggantinya pakai sok upside down. ÔÇ£Selain menunjang tampilan, pemasangannya pun tidak terlalu ribet. Sudah ada satu paket, antara suspensi dan dudukan segitiganya,ÔÇØ sebutnya.
Agar kesan racing mencuat, pemasangan footstep bergaya underbone juga dilakukan. ÔÇ£Footstep bergaya balap ini semakin menegaskan konsep motor racing pada modifikasi CB150R ini,ÔÇØ bilang Rudien.
Maka itu, pemilihan warna tidak asal pilih. Agar kental nuansa Honda Racing, konsep warna MotoGP edisi Repsol Limited Edition pun jadi pilihan utama. Warna dominan orange serta warna silver, menyelimuti hampir seluruh bagian bodi.
Seperti tangki, cover bodi, spidometer, headlamp maupun peleknya disemprot warna orange. Sedangkan rangkanya, sengaja disemprot dengan warna silver. Setelah selesai dipermak ulang warna baru, finishing akhirnya sedikit dipemanis dengan cutting stiker Repsol serta bintang-bintang.
Pilihan warna Repsol ini merujuk pada model di underbone Honda juga sih. Yaitu, Honda Blade. ÔÇ£Pada Blade ada versi limited edition dengan warna Repsol Honda di ajang MotoGP,ÔÇØ ungkap Rudien.
Dan secara keseluruhan CB150R ini sudah benar-benar berbeda. Polesan sedikit tapi hasilnya memuaskan. Suara knalpot dari R9 yang gahar, juga ikut memberikan nuansa racing yang kental. Sebab, ketika digeber, seakan melaju di sirkuit!
ÔÇ£Tarikan lebih enteng,ÔÇØ sebut Rudien. Blarrr... (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Sok depan : Up side Down
Knalpot : R9
Footstep : Bikers
Ban depan: IRC 80/90-17
Ban belakang : IRC 130/70-17
KOMENTAR