Yamaha Jupiter-Z, Spek Road Race Turun Drag Bike

Motorplus - Sabtu, 20 Juli 2013 | 15:00 WIB


Unik memang yang dilakukan tim Ultraspeed Kawahara Protec, saat turun drag bike di sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, akhir bulan lalu. Uniknya apa sih? Tim ini ikutan kompetisi drag bike dengan spek motor road race. Namun, di kelas Bebek 4-tak Tune up 130 cc, Yamaha Jupiter-Z ini menyabet podium pertama.

ÔÇ£Basic motor balap kan sama saja. Bedanya kalau drag enggak utamakan endurance dan road race harus perhatikan ketahanan,ÔÇØ bilang Nicko Suardi, mekanik yang kebagian seting. Nah, berbekal filosofi tersebut, Nicko terapkan di motor yang kala itu dibesut Musa Ucrit.

Spek besutan road race, didapat Nicko lewat aplikasi piston 55,25 mm dan stroke 54 mm yang pinggirnya dibikin mendem 0,5 mm. Kombinasi ini menghasilkan rasio kompresi 13,2 : 1. Dengan kapasitas silinder jadi 129,39 cc atau dibulatkan jadi 130 cc sesuai regulasi.

Untuk mendorong klep in 28 dan ex 23 aplikasi kem dengan durasi extra tinggi. In dan ex dibuat sama, 282 derajat. Hal ini bikin klep in membuka 35 derajat sebelum TMA (Titik Mati Atas) dan menutup 67 setelah TMB (Titik Mati Bawah). Sedangkan katup buang membuka 64 derajat sebelum TMB dan menutup 36 derajat setelah TMA.

ÔÇ£Agar enteng, per klep pakai yang tidak terlalu keras menggunakan part yang masih dalam tahap riset,ÔÇØ cetus Nicko panggilan akrabnya.


Kuncian spek road race bisa ngacir di trek lurus, terdapat dimaping pengapian yang dibikin Nicko. ÔÇ£Api dibikin meletik 38,5 derajat sebelum TMA. Caranya tinggal maping di CDI Kawahara yang sudah programable,ÔÇØ terangnya. Ini bedanya spek road race dan drag bikes.

Untuk berlari 201 meter, dicangkok rasio gigi 1 14/34, 2 18/30, 3 21/28 dan 4 23/26 mata. Final gear 13/33. Saat dynotest power terbaca 24 dk dan torsi 18 Nm. Peak power ada digasingan 12.180 rpm. Untuk mulus saat pindah gigi, Mycron diseting menyala di gasingan 13.000 rpm, limiter dibikin di 14.500 rpm.

Saat dibesut Musa Ucrit di Sentul dengan jarak 201 meter tembus 8,41 detik. ÔÇ£Saat start, engine harus dalam kondisi pas. Suhu optimal engine 80 derajat untuk siap diajak race,ÔÇØ bilang Nicko dari Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 42 Ciledug, Tangerang. (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Sok belakang: YSS Hybrid
Knalpot: AHM
Koil: Protec Carspeed
Pelek: Kawahara
 

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular