Kawasaki akhirnya mengumumkan kampanye recall untuk Kawasaki Ninja 300 di Amerika Serikat. Recall ini dikarenakan potensi malfungsi pada perangkat Anti Lock Brake (ABS) yang disuplai oleh Nissin.
Sebanyak 1.083 unit Ninja 300 ABS ditarik dari peredaran berdasarkan pengumuman resmi dari National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) setelah sebelumnya mengumumkan status recall pada beberapa motor sport lain yang menggunakan perangkat ABS yang sama dari Nissin.
Recall ini disebabkan sistem ABS di beberapa motor yang mengalami defect dan berpotensi gagal berfungsi. Kegagalan fungsi ABS ini bisa mengakibatkan roda depan ataupun belakang terkunci saat perjalanan. Jadi seperti tidak ada perangkat ABS. Ditambah lagi dengan reaksi pengendara bisa memperparah resiko kecelakaan dan mengakibatkan kerusakan dan cidera.
Menurut hasil investigasi NHTSA, masalah timbul dari perangkat yang mendorong brake fluid inlet check valve (katup pengatur tekanan minyak rem) yang tidak sesuai dengan jalurnya, sehingga bisa mengakibatkan katupnya patah. Patahan dari katup itu akan mengganggu proses keluar masuk katup ketika proses pengereman dan berpotensi membuat roda terkunci ketika pengereman keras.
Kronologi
Pihak Nissin telah mengirim pemberitahuan kepada Kawasaki Heavy Industries di Jepang mengenai masalah ini 9 Januari 2013. Kawasaki melakukan investigasi lebih lanjut mengenai pemberitahuan ini.
25 April 2013, Kawasaki Thailand memberitahukan Kawasaki Jepang tentang penemuan kegagalan pada fungsi ABS pada beberapa unitnya. 9 Mei 2013, Kawasaki mengadakan investigasi bersama dengan Nissin terhadap modulator ABS dan penyebabnya ditemukan pada 4 Juli. Pada 8 Juli 2013, Kawasaki menghubungi pihak Kawasaki di Amerika untuk melakukan recall.
Kawasaki akan menghubungi langsung para pemilik dan juga penjual dan akan mengganti unit pompa ABS tanpa dipungut biaya. Kendaraan yang terkena recall adalah yang memiliki nomor model EX300BDFAL dan diproduksi 16 Agustus 2012 sampai 2 April 2013. Proses recall akan dimulai secara bertahap mulai 6 Agustus 2013.
Selain Ninja 300, Suzuki Hayabusa 2013 dan Honda CTX 700 juga mengalami recall karena menggunakan perangkat ABS dari supplier yang sama.
Indonesia Aman
Seperti dilaporkan pada tulisan sebelumnya. Pengguna Kawasaki Ninja 250 ABS di Indonesia bisa bernafas lega. Pasalnya, pihak PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI). Hal ini disampaikan oleh Assistant General Manager Marketing Division PT KMI, Yusuke Shimada.
"Tidak, di Indonesia tidak ada recall. Barangnya berbeda jadi tidak ada recall," yakin pria asal Jepang ini. "Komponen yang mengalami masalah pada Ninja 250 di Amerika diproduksi juga di Amerika sedangkan yang di Indonesia diproduksi di Jepang," jelasnya. (motorplus-online.com)
KOMENTAR